Selasa, 18 Oktober 2016

KONFIGURASI PPPoE SERVER PADA MIKROTIK

Tags

Assalamualaikum wrwb..

Kali ini saya akan berbagi tentang apa itu PPPoE server dan  bagaiamana cara konfigurasinya.

1.PENGERTIAN

Point-to-Point Protocol over Ethernet (PPPoE) adalah protokol jaringan untuk mengenkapsulasi Point-to-Point Protocol (PPP) frame dalam frame ethernet. Hal ini digunakan terutama dengan layanan DSL di mana pengguna individu terhubung ke modem DSL over ethernet dan di dataran jaringan Ethernet Metro. Ini dikembangkan oleh UUNET, Redback Networks dan RouterWare (sekarang Wind River Systems) dan tersedia sebagai informasi RFC 2516.

2.LATAR BELAKANG

Untuk alasan keamanan maka ini adalah salah satu fitur mikrotik yang bisa anda gunakan agar hubungan antara router to router atau router ke PC bersifat secure.

3.MAKSUD DAN TUJUAN

Agar koneksi atau hubungan antara router dengan client dapat bersifat secure dan lebih terjaga keamanannya dan tidak bebas diakses oleh siapa saja.

4.ALAT DAN BAHAN

- Laptop
- 1 Buah mikrotik
- kabel straight
- koneksi internet

5.JANGKA WAKTU PEGERJAAN

Dapat dikerjakan 20-30 menit dalam tahap pemahaman sesuai pemahaman masing-masing.

6.TAHAP PELAKSANAAN

1.Silahkan masuk ke mikrotik melalui winbox anda.Lalu pilih menu:

Interface --> Add (+) "Silahkan beri coment untuk Interface yang akan dijadikan PPPoE Server"


2.Lalu masuk ke Menu:

IP --> Address --> Add (+) "Silahkan isi IP untuk Interface yang akan dijadikan PPPoE Server"


3.Selanjutnya masih di Menu:

IP --> Pool --> Add (+) "Masukan range IP yang bisa digunakan untuk client nanti"


4.Selanjutnya beralih ke menu:

PPP --> Profiles "Silahkan isi <nama profile>,local address <IP Gateway untuk client nanti (Eth3)>,Remote address <Range IP pool yang kita buat tadi>.


5.Masih di menu:

PPP --> Secrets "Silahkan isi Name dan Password untuk client nanti yang akan terhubung" Service pilih PPPoE dan Profile-nya pilih Profile yang baru saja kta buat diatas.


6.Selanjutnya pada bagian PPPoE server,Anda hanya harus mengisi Interface mana yang akan menghubungkan router dengan client.Dan default-profile-nya pilih Default-encryption.


7.HASIL DAN KESIMPULAN

Dengan menggunakan fitur ini dapat meningkatkan keamanan antar koneksi router dan client,karena pada dasarnya untuk koneksi antara router dengan client bisa menggunakan fitur DHCP Server dan DHCP Client namun kurang aman dibanding menggunakan fitur PPPoE ini.

8.REFERENSI

- http://ajikamaludin.blogspot.co.id/#uds-search-results

TERIMAKASIH 
TELAH BERKUNJUNG 
SEMOGA BERMANFAAT



EmoticonEmoticon